Minggu, 03 Juni 2012

India...India (Untukmu kawanku yang sangat kurindukan)

     Pada tanggal 31Mei lalu. Setelah aku menyelesaikan salah satu kegiatanku, sejenak aku datang ke workshop itu. Yah, workshop untuk memperkenalkan sebagian budaya di dunia itu. Walaupun acara itu akan selesai aku tetap berjalan-jalan kedalamnya.
     Didalam workshop itu kutemukan suatu stand yang sedikit menceritakan tentang India. India... seketika aku teringat akan kawanku saat SMP dahulu. Yah, lebih tepatnya dialah kawan karibku atas ketidakadilan yang kualami saat itu. Ah sudahlah lupakan! aku ingin mencoba salah satu alat musik India yang ditawarkan disana.
     Setelah aku puas bermain-main dengan alat musik itu dan setelah aku puas bermain-main dengan kawan-kawan karibku akhirnya aku berlatih kembali sampai malam. Saat malam itu aku berhasil terbuai oleh gerakan-gerakan Wushu yang indah yang secara tidak sadar telah mereka suguhkan padaku. Dan saat itu pula aku sejenak melupakan akan kawanku yang dahulu kalau tidak aku tak tahu kerinduan apalagi yang akan kubuat.
     Ah akhirnya latihan itu selesai. Sudah malam, aku harus bergegas pulang. yah, bergegas aku mencari kendaraan umum untuk menghantarkan aku pulang. Dan sialnya lagi suasana malam di kota metropolitan ini telah sukses membuatku teringat kembali akan dia.
     Aku teringat saat dia tengah bermain-main bersamaku setelah sekolah. Walaupun dia itu sangat besar dan aku begitu kecil bila berhadapan dengan dia. Namun aku terus berusaha untuk menangkap wajahnya dan itu telah sukses membuatnya tertawa. Pria India yang berimigrasi di Indonesia dan sekolah disini memang sangat berbeda dengan orang-orang Indonesia yang hidup disekitarku saat itu. Wajahnya dan tubuhnya yang menunjukkan kalau dia itu pria India asli dan sifatnya pun sangat berbeda dengan orang-orang Indonesia yang saat itu sedang sangat labil dan menomorsatukan diskriminasi kepada orang-orang culun dan berbeda dengan mereka. Mungkinkah karena aku sepintas sering dibilang orang India apalagi saat aku sedang tersenyum. Pantaskah aku dikira orang India? padahal sesungguhnya wanita-wanita India itu sangat indah dengan kulit sawo matangnya dan mata besarnya itu. Dan lagi orang-orang India itu sangat cerdas dalam dunia teknologi.
     Dan akhirnya setelah lulus SMP aku sudah tak bertemu lagi dengan dia. SMA kulanjutkan dengan hampa namun aku belum menyadari kehampaan itu sampai akhirnya aku kuliah dan kesepian itu datang kembali. Dan bodohnya aku itu disaat yang tak terduga aku bertemu kembali dengannya dan aku sama sekali tak membawa ponselku. Aku menyia-nyiakan kesempatan itu dan aku kembali rindu padanya.
    Untukmu kawanku yang kini aku tak tahu kau ada dimana, kau sedang apa,,, aku hanya ingin berkata kalau aku sangat merindukanmu dan ingin bermain-main seperti dahulu :')